Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari September, 2014

JADI BERANI TERPAUT USIA

Kerika masih sekolah MITA (madrasah ibtidaiyah tarbiatul athfal) di kecamatan pasir sakti pada tahun 1998-1999. Di memori saya terekam jelas dan ingat betul, saya pindah sekolah dari SD N 3 kedaung palas harus pindah dan masuk kesekolahan baru MITA. Maklum lah anak baru, bahasa baru, sekolah baru, teman baru, seragam baru, pelajaran baru serta guru baru. Tadinya saya belajar pelajaran umum ya di SD. Lantaran pindah sekolah dan kini pelajarnya pun bukan hanya umum melinkan ada agama (quran hadtis, fiqih, bahasa arab, sejarah kebudayaan islam, akidah akhlak dll). Butuh waktu untuk adaptasi. Tadinya berseragam merah putih, berubah menjadi hijau putih, tangan panjang dan mengunakan kopyah (songkok hitam).  Belum pula denga postur tubuh serta umut yang sudah sedikit lebih besar ketimbang teman-teman. Rata-rata teman-temankelahiran 1990 dan ada juga yang 1992, terpaut jauh dengan saya yang lahir ditahun 1988 beda kan. Kok bisa usia sudah aggak gede sekolah dengan teman-teman yan

IKHLAS BESAR IMBALANYA

Entah apa yang melatar belakangi saya menjadi tergugah dan sangat berselera untuk berjalan menemani rekan, urusan pekerjaan. Jelas-jelas tidak ada sangkut pautnya dengan kedudukanku ataupu tak ada imbasnya jika saya tidak menemani perjalanyanya untuk menghadap atasnya. Dengan rasa grentek mau dan menemani bahkan sampi bermalam ditemapt teman karena tempatnya yang lumayan jauh dan melewati hutan belantara, malam-malam dengan cuaca agak berembun menambah pula susahnya untuk menjadi joki sepeda motor. Dalam hati mengapa saya harus ikut dan mengiyakan ketika tadi bakda sholat Asar, di ajak dan tiba-tiba mau. Sepanjang perjalanan saya hanya bisa berharap tidak ketemu dengan binatang buas dan bangsa lelembutan, maklum jalan gelap tak satupun orang yang melintasi hutan ketika malam itu. Jalanya sudah tidak jalan setapak lagi melainkan jalan binatang buas : beruang dan babi hutan. Sektar 30 menit menyeberangi hutan yang lebat, akhirnya sampailah saya dan rekan saya ditepian desa da