Langsung ke konten utama

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR ( SOP ) PERAWATAN LUKA BIOPSI KULIT


STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR
( SOP )
PERAWATAN LUKA BIOPSI KULIT
Pengertian : tehnik perawatan lika biopsi kulit secara steril
Tujuan :
1.      Mencegah infeksi
2.      Lika biopsi sembuh sempurna
Indikasi : -
Perosedur pelaksanaan
A.    Tahap pra interkasi
1.      Persiapan alat
a.       Bak instrumen steril berisi ganti verban set
b.      Kassa steril
c.       Betadin 10%, sulfratul dan kapas alkohol
d.      Hipavix atau plester
e.       Bengkok
f.       Gunting
g.      Pengalas

2.      Persiapan pasien
a.       Buka penutup pada luka
b.      Posisikan pasien dengan aman dan nyaman

3.      Persiapan perawat
a.       Baca catatan keperawatan
b.      Tentukan asisten atau mandiri
c.       Cuci tangan
d.      Siapkan alat

4.      Persiapan lingkungan
a.       Jaga perivacy pasien

B.     Tahap orientasi
1.      Berikan salam, panggil nama pasien atau keluarga dengan sesuai
2.      Jelaskan tujuan, perosedur dan lama tindakan yang akan dilakukan

C.     Tahap kerja
1.      Siapkan alat dan dekatkan kepada pasien
2.      Jelaskan kembali tujuan dan perosedur yang akan dilakukan
3.      Pasang pengalas
4.      Buka balutan luka biopsi, sebelumnya basahi pelester dengan alkohol
5.      Bersihkan luka biopsi denga betadin
6.      Tutup denga sufatur dan tutup lagi dengan kassa steril
7.      Tutup dengan hipavix tetapi balutan tertutup rapat
8.      Bereskan alat

D.    Tahap terminasi
1.      Evaluasi kegiatan
2.      Beri penghargaan positif kepada pasien
3.      Mengakhiri tindakan dengan baik
4.      Cuci tanga

E.     Hal-hal yang harus diperhatikan
1.      Menjaga kesterilan

F.      Dokumentasi
1.      Cacat tindakan yang sudah dilakukan
2.      Respon pasien
3.      Waktu kegiatan
4.      Paraf dan mana perawat


Komentar

Postingan populer dari blog ini

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR ( SOP ) OCCLUSIVE DRESSING

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR ( SOP ) OCCLUSIVE DRESSING Pengertian :      Teknik perawatan lukadengan cara menutup lukan dan memberi cairan, nutrisi dan antiseptik dengan drip selama 24 jam terus menerus Tujuan : 1.       Untuk mencegah infeksi 2.       Mempertahankan kelembaban 3.       Merangsan pertumbuhan jaringan baru 4.       Mengurangi nyeri 5.       Mengurangi terjadinya jaringan parut Indikasi : 1.       Ulkus varikosus 2.       Ulkus strasis 3.       Ulkus kronis Perosedur pelaksanaan A.     Tahap pra interkasi 1.       Persiapan alat a.        Kain kasa steril b.       Verban gulung c.        Larutan untuk drip yang terdiri dari : Nacl 0,9%, 325 cc, glukosa 40%, 125 cc dan betadin10%, 50cc d.       Trofodermin cream e.        Antibiotika tropical f.        Ganti verban set g.       Infus set h.       Pengalas i.         Sarung tangan j.         Gunting k.       Bengkok l.         Hipavix atau plester m.     Pelastik penutup ( tipis, putih dan transparan ) n.       Standar

STANADAR OPRASIONAL PROSEDUR ( SOP ) Menyusui

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) Menyusui A.    Pengertian Teknik Menyusui Yang Benar adalah cara memberikan ASI kepada bayi dengan perlekatan dan posisi ibu dan bayi dengan benar (Perinasia, 1994). B.    Tujuan C.    Persiapan ASI Persiapan memberikan ASI dilakukan bersamaan dengan kehamilan. Persiapan memperlancar pengeluaran ASI dilaksanakan dengan jalan : 1. Membersihkan puting susu dengan air atau minyak, sehingga epitel yang lepas tidak menumpuk. 2. Puting susu ditarik-tarik setiap mandi, sehingga menonjol untuk memudahkan isapan bayi. 3. Bila puting susu belum menonjol dapat memakai pompa susu atau dengan jalan operasi. D.    Prosedur Kerja 1.     Cuci tangan bersih dengan sabun. 2.     Atur posisi bayi. a.     Bayi diletakkan menghadap ke ibu dengan posisi sanggah seluruh tubuh bayi. b.     Lengan ibu pada belakang bahu bayi, tidak pada dasar kepala, leher tidak menengadah. c.     Hadapkan bayi ke dada ibu, sehingga hidung bayi berhadapan dengan puting susu, sedangkan

A STORY FROM INDONESIAN NURSE IN SAUDI ARABIA

We are just a group of nurses who are unable to face competition in their own country!   W e decided to reached Saudi Arabia with big dreams . I came here together with friends who unable to survive in the past. I have a story about sadness, care with communities that I lived and some friends survived with salary that I can not explain more. Sad.     Sadness is not the end of our story. We support each other that life must go on. I believe what Allah SWT says in the Qur’an, there is simplicity after trouble. We are a group of nurses, who always write our experiences and trips on social media and share to others. It called a story and our achievements not only be used as motivation but also spirit in the future.   Our fate was not as beautiful, what we have writ ing about our skills are not as good as what we have done. T he house flat where we live is not as beautiful as the house bird's , our dining flat there are no family photos, no relatives after work enjoyi